Akpertiwi's Beauty Blog
Powered by Blogger.
  • Home
  • Categories
    • Beauty
      • Make Up
      • Skincare
      • Body Care
      • Hair Care
      • Tutorial & Looks
    • Lifestyle
    • Health
  • Media Kit
  • Contact
  • Bereal



Salah satu resolusi aku untuk tahun ini sebenernya pengen hidup lebih sehat, mulai dari ngurangin jajan manis-manis dan konsumsi makanan yang sehat. Tapi gimana dong boba memang menggoda, hahaha.

Untungnya aku kenalan sama Lemonilo, salah satu brand karya anak bangsa yang menyediakan produk-produk makanan sehat dengan harga yang terjangkau. Telat banget emang aku baru nyobain mi goreng Lemonilo yang fenomenal itu di tahun 2020 dong! Tapi better late than never lah, ya.

CEO & Co-Founders Lemonilo


MC event kali ini kak Dave Hendrik

By the way, kemarin (28/7) aku ikutan Online Press Conference Lemonilo bareng 100 blogger lainnya dari seluruh Indonesia. Wah, seru banget deh. Apalagi aku udah lamaaa banget nggak ngevent. Sebelum pandemi kan aku lahiran dan emang udah commit gak mau event-event dulu karena masih ngurusin bayi. Eh taunya pandemi dan semakin mendekam di rumah. Yah tapi aku kan introvert jadi gapapa lah ga keluar rumah juga happy-happy aja, lol.

Emang agak kagok gitu karena biasanya aku presscon sebagai media (sekarang aku jadi jurnalis di salah satu media parenting online) terus udah lama nggak nulis event report buat blog. Jadi kadang suka susah on-off switch blogger dan jurnalisnya.

Lemonilo, Enak, Sehat, dan Praktis!





Menurut CEOnya Lemonilo, Ronald Wijaya, Lemonilo memang dibuat khusus untuk masyarakat Indonesia yang pengen hidup lebih sehat tapi dananya terbatas sehingga produk-produknya diberi harga terjangkau. You know me so well deh, Lemonilo!

Kita bahas sedikit soal produknya, ya? Aku sendiri sebenernya sudah nyobain cukup banyak dari Lemonilo karena sempat kerjasama di Instagram beberapa waktu yang lalu. Produk best sellernya Lemonilo adalah mi instan dengan 3 varian rasa, yaitu mie goreng, mie kuah rasa ayam bawang, dan mie kuah rasa kari.


View this post on Instagram

#ResolusiSehatku tahun 2020 ini adalah ngurangin makan junk food dan mulai makan makanan yang lebih sehat. Apalagi aku lagi menyusui, makanya butuh asupan nutrisi yang baik dan tentunya bergizi. Makanya aku happy banget waktu dikirimin satu paket makanan dari @lemonilo! . Ada mi instannya yang fenomenal itu, Chilita Cabe Bubuk Rasa Original, Cold Brew Coffee, dan produk terbaru Lemonilo yang mau launching akhir bulan nanti yaitu Chimi Keripik Ubi 🍠 yang terbuat dari Ubi Madu dan Ubi Ungu! . Semua produk Lemonilo terbuat dari bahan-bahan berkualitas tinggi dari petani lokal, serta bebas MSG dan bahan pengawet. Yuk ngemil sehat bebas rasa bersalah bareng-bareng Lemonilo! . #GaringGurihSehat #PatroliMicin #vsco #clozetteid #cleanflatlay #healthyfood #healthylifestyle
A post shared by Annisa Pertiwi | BLOGGER💄 (@akpertiwi) on Jan 20, 2020 at 11:54pm PST

Favorit aku sih yang kari soalnya rasa karinya tuh 'lekoh' banget, apalagi kalo dimakan bareng kerupuk udang beeeeuhhhhh nendang!

Bukan cuma enak, Lemonilo juga dibuat tanpa bahan-bahan 'tambahan' seperti pengawet, pewarna, penyedap rasa, perisa buatan, dan lain sebagainya. Kalau diperhatiin kan mie goreng Lemonilo warnanya ijo tuh, nah warna hijaunya itu berasal dari sayur.

Selain mie yang jadi andalannya, Lemonilo juga punya banyak produk lainnya seperti bumbu dapur, like blackpepper, garlic powder, dan kaldu bubuk. Oh iya, aku juga suka tuh bumbu nasi gorengnya Lemonilo, pokoknya satu rumah aku suka, kalau kita masak nasgor Lemonilo pasti ga ada sisa deh!

anak gue favoritnya chimi jagung bakar~


Terus ada produk cemilan juga kayak ini, Chimi Keripik Ubi yang terbuat dari ubi ungu dan ubi madu. Emang beneran literally ubi lho gengs soalnya kerasa banget rasa manis khas ubi madunya. Ada dua rasa yang jagung bakar sama yang pedes, anakku suka yang jagung bakar.

Nggak cuma itu, ada juga Cold Brew Coffee andalanku nih. Aku emang bukan coffee snob sih, malah punya maag juga jadi gak bisa minum kopi. Tapi kopinya Lemonilo ini kayaknya low acidity jadi aman banget buat lambung aku. Biasanya aku minum dicampur susu full cream lagi, bukan ala americano gitu jadinya gak bikin maag kambuh.


The Baldys, Brand Ambassador Barunya Lemonilo


The Baldys!


Okeee, jadi presscon Lemonilo kali ini memperkenalkan brand ambassador barunya yaitu The Baldys.

Pas banget kemaren aku baru nulis dikit soal keluarga ini di kerjaan kantor, hehehe. Jadi buat yang belum tahu, The Baldys ini adalah keluarganya Nola AB Three atau Be3 ya sekarang, yang terdiri dari ibu Nola, bapak Baldy, dan ketiga anaknya yaitu Naura, Neona, dan Bevan.

Sebagai keluarga yang aktif menjalani healthy lifestyle, kompak, dan harmonis, memang nggak salah lagi kalau Lemonilo memilih The Baldys untuk jadi Brand Ambassadornya.



The Baldys sendiri memang konsumen produknya Lemonilo sejak sebelum jadi BA. Nola juga cerita bahwa anak-anaknya memang sangat dibatasi makan makanan kemasan sejak dini. Dari MPASI pun ia sudah masak makanan untuk anak-anaknya sendiri.

Sekarang udah pada besar-besar kan ya, otomatis aktivitasnya bertambah banyak dan butuh asupan nutrisi yang oke untuk menjalani hari-harinya. Nah, Lemonilo jadi solusi praktis dan sehat bagi keluarga The Baldys.

Kayak tagline di iklannya, enak, praktis, sehat. "Abang pilih enak atau sehat? Dua duanya~" udah nempel nih di kupingku karena tiap hari liat iklannya di tv kabel di rumah, hehehe.

Anyways, jadi menurut Shinta Nurfauzia, Co-Founder Lemonilo, The Baldys akan berkolaborasi dengan Lemonilo untuk membuat gaya hidup sehat bisa diakses oleh siapa saja dan menjadikan hidup sehat sebagai sesuatu yang normal.

So, apakah kalian juga kepengen memulai gaya hidup sehat, dari mengonsumsi makanan tinggi nutrisi dan sehat, seperti aku? Lemonilo bakal jadi pilihan yang paling pas untuk kamu. Gak perlu jauh-jauh, kalian udah bisa nemuin mie gorengnya di minimarket. Terus kalau penasaran sama produk lainnya bisa main-main (pleus jajan cantik) di webstorenya Lemonilo, ya!

Trims Lemonilo sudah undang-undang akpertiwi.com ke Pressconnya. See you on the next event~

Get to know more about Lemonilo
Website/Webstore
Instagram
Facebook Fanpage
Twitter
Youtube Channel


Instagram | Facebook | Twitter


Selain stretchmark, masalah utama kulit yang aku hadapi setelah melahirkan adalah selulit dan kulit-kulit yang menggelambir gak jelas. Karena masih ngASI, jadinya aku gak bisa diet. Lagian juga berat badan aku sebenernya nggak berat-berat amat, tapi jeleknya tuh kalau nambah dikit aja berat badannya larinya ke paha sama ke perut.



Beberapa minggu yang lalu, aku dapat kesempatan dari Clozette Indonesia untuk nyobain salah satu produk bodycare dari Clinelle Indonesia yaitu Hot Body Cream. Kebetulan aku juga sudah beberapa kali kerjasama sama Clinelle dan puas sama produk-produk skincarenya yang memang bekerja sesuai dengan klaimnya.

Baca juga: Review Clinelle Age Revive Skincare Complete Set


Jadi Clinelle Hot Body Cream ini berfungsi sebagai pembakar lemak gitu. Aku sendiri belum pernah coba produk sejenis gini, so aku excited banget buat nyobain.

Dari klaimnya sendiri, Clinelle Hot Body Cream ini bisa membantu mengencangkan kulit di area lengan, paha, dan perut dengan kandungan PheoSlim G. Selain itu Brown Algae Extractnya bisa membantu menyamarkan selulit, sekaligus mencerahkan & melembabkan kulit dengan 3M3 Whiteris G & ekstrak Apricot.

Setelah pakai kurang lebih selama dua minggu di bagian paha & perut, berikut adalah review aku mengenai Clinelle Hot Body Cream.

Review Clinelle Hot Body Cream


Packaging


Perbandingan ukuran kemasan Clinelle Hot Body Cream 170ml dan 80ml


Clinelle Hot Body Cream tersedia dalam dua jenis kemasan, yaitu kemasan 170ml dan 80ml. Personally aku lebih suka yang 80ml karena gak sebulky yang besar dan gampang dibawa-bawa, misalnya kamu mau bawa ke gym untuk dipakai sebelum workout oke banget deh, bisa diselipin di tas,

 
 

Untuk yang 170ml ada boxnya dan kalian bisa lihat detailnya di foto di atas. Kalau yang 80ml cuma disegel menggunakan plastik aja. Di bagian belakang ada product information seputar cara pemakaian dan product knowledge.

 

Di box packaging yang 170ml di bagian sampingnya ada ingredient list, kalau yang kecil nggak ada. Terus di yang besar ada cara pemakaian lebih lengkap. Tapi kalau produknya dikeluarin dari box sama persis kok beda ukuran aja.





Di bagian ujung tubenya ada semacam roller ball untuk massage selama pengaplikasian krim. Berikut adalah cara pemakaian Clinelle Hot Body Cream




  1. Buka tutup plastiknya
  2. Putar bagian ujung tubenya sampai ke tanda ON (lebih jelasnya bisa lihat gambar, ya)
  3. Pencet tube untuk mengeluarkan krimnya
  4. Massage dengan gerakan memutar sembari meratakan cream di kulit. Disarankan massagenya selama 5 menitan atau sampai creamnya terserap.

Roller ball-nya terbuat dari stainless steel yang bisa memaksimalkan pemakaian creamnya sendiri. Saat dimassage itu suhu kulit jadi meningkatkan jadi creamnya bisa terserap dengan lebih optimal.
Karena udah include sama roller ball-nya ini pemakaiannya jadi praktis banget dan travel friendly.

Hasil lebih maksimal lagi bisa kamu dapetin dengan cara langsung workout setelah selesai pakai cream ini, jadi inside and outside gitu, lho. Clinelle Hot Body Cream ini juga bisa dipakai di malam hari & pagi hari.

Baca Juga: Review Clinelle Whiten Up Series


Ingredients




Berikut adalah ingredient listnya Clinelle Hot Body Cream yang aku ambil dari website Clinelle Indonesia.

Clinelle Hot Body Cream Ingredient List - Aqua (Water), Caprylic/Capric Triglyceride, Propylene Glycol, Glycerin, Phenoxyethanol, Acrylamide/Sodium Acryloyldimethyltaurate Copolymer, Parfum*, Isohexadecane, Vanillyl Butyl Ether, Carbomer, Triethanolamine, Polysorbate 80, Phyllacantha Fibrosa Extract, Sorbitan Oleate, Sphacelaria Scoparia Extract, Hydrolzyed Algae Extract. *Parfum is from natural sources.

Berdasarkan Skincarisma Ingredient Analyzer, Clinelle Hot Body Cream ini mengandung Sphacelaria Scoparia Extract atau Brown Algae Extract yang berfungsi sebagai emmolient (pelembab) dan antibacterial. Brown Algae yang dipakai di Clinelle Hot Body Cream ini adalah Eco-Certified Organic Brown Algae

Selain melembabkan, Brown Algae Extract bisa menjaga kelembaban, detoksifikasi dan peningkatan elastisitas kulit. Asam amino yang terkandung di dalamnya dapat membantu pembentukan jaringan baru, dikutip dari Vinevera Cosmetic.

Oh iya, Clinelle Hot Body Cream juga bebas paraben dan alkohol jadi aman juga untuk kulit sensitif.

Texture & Fragrance




Bisa dilihat di foto di atas teksturnya berupa cream yang menurut aku nggak terlalu ringan dan nggak terlalu thick juga. Warnanya putih susu dan agak susah juga diblend kalau cuma pakai tangan, kalau pakai roller ball-nya gampang banget meratakannya. Nggak begitu lengket juga setelah pengaplikasiannya dan nggak gampang menyerap juga, kira-kira sekitar 10 menitan baru bener-bener nyerep.

Wanginya sendiri aku deskripsiin ada sedikit sweet & fruity notesnya mirip wangi bubblegum. Not really my cup of tea sih, sebenernya.
Sillagenya masih termasuk moderate ya menuru aku, nggak terlalu bikin pusing juga karena wanginya agak mellow.

Bagaimana hasil penggunaan Clinelle Hot Body Cream?




Aku ngomong soal aftermathnya dulu ya, jadi awalnya aku berekspektasi rasa panas dari Clinelle Hot Body Cream ini bakalan mirip-mirip obat gosok atau minyak angin gitu, tapi ternyata salah sih. Jadi rasa panasnya tuh kaya di dalem kulit lho, bukan di permukaannya kayak kalau kita pakai balsem.

Aku sempet hitung-hitung juga rasa panasnya bertahan sekitar 10 sampai 15 menitan tergantung banyaknya krim yang dioles. Dari skala 1 sampai 10 menurut aku rasa panasnya ada di nomer 8 untuk 5 menit pertama dan perlahan turun.

Nah, sayangnya setelah beberapa kali coba Clinelle Hot Body Cream ini, aku ngerasa agak gatel di bagian kulit yang sudah diaplikasikan produk ini, tepat setelah rasa panasnya hilang. Nggak tau kulit aku yang emang sensitif atau aftermathnya gitu, sih. Atau mungkin aku yang pakainya kebanyakan? Hahaha.

Baca Juga: Happy Skin Happy Face With Clinelle Indonesia


Hasilnya Clinelle Hot Body Cream gimana? Menurut aku dia works banget untuk ngencengin kulit. Aku sih ngerasainnya gelambir-gelambir di kulit cukup berkurang, dan rasanya kulit kenceng. Padahal aku pakainya kebanyakan gak workout setelahnya dan kalaupun workout paling cuma jalan santai 30 menit sampai 1 jam yang nggak intense banget gitu.



Untuk selulit masih belum keliatan banget perbedaannya (dan nggak mungkin juga aku post foto before afternya kan aurat, ukhti). Oh iya, untuk postpartum ini tuh oke banget dicombine sama stretch mark cream supaya perut tambah mulus dan rata. Pokoknya ibu-ibu yang baru lahiran harus banget nyobain Clinelle Hot Body Cream ini, hehehe. Soalnya lumayan banget bisa bantu ngencengin badan (plus olahraga juga ya) tanpa mesti diet-dietan.

Overall, aku puas dengan hasil penggunaan Clinelle Hot Body Cream. Kulit paha & perut aku terlihat lebih kencang, plus penggunaannya juga praktis dan efisien banget.
Clinelle Hot Body Cream juga sudah tersedia di Guardian dan official Shopee-nya Clinelle.

Kalian bisa pakai kode voucher CLINCLZTT untuk diskon tambahan 10% setiap pembelian package Clinelle Hot Body Cream 80ml dengan minimum pembelian Rp 150.000.- dan maksimal diskon Rp 100.000.- sampai Jumat, 31 Juli 2020.

Get to know more about Clinelle Indonesia
Website
Instagram
Facebook Fanpage
Youtube Channel

Score: 8/10
Where to Buy: Official Shopee Clinelle
Price:
170ml - Rp231.200
80ml - Rp135.150


This is a sponsored post. Clinelle Indonesia & Clozette Indonesia send me the product to test and review and what i wrote is my honest review based on my personal experience

Instagram | Facebook | Twitter


Sebagai seorang ibu yang anaknya sekarang udah dua, aku jadi kepengen lebih banyak belajar soal nutrisi untuk perkembangan anak. Nah, beberapa hari ke belakang ini aku sempet ikutan Webinar Tanggap Alergi di Masa Pandemi untuk Generasi Maju.

Aku dapet banyak banget ilmu dan informasi yang bermanfaat soal alergi anak, khususnya alergi susu sapi. Anakku sendiri emang nggak alergi susu sapi, tapi ada beberapa saudara yang anaknya alergi susu sapi dan informasi yang aku dapetin ini bisa berguna.

Tentunya aku juga mau share di blogku supaya makin banyak yang bisa cepat tanggap akan alergi ini. Mudah-mudahan bermanfaat, ya!

Alergi Anak - Sistem Imun yang Lebih Sensitif

Di masa pandemi ini, anak-anak jadi salah satu kelompok usia yang rentan, terutama anak dengan kondisi kesehatan yang berisiko tinggi seperti anak dengan alergi.

Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), ternyata kasus anak yang positif terinfeksi COVID-19 di Indonesia termasuk yang tertinggi dibandingkan negara ASEAN lainnya, lho! Nah lho, gimana nggak parno?

Alergi bisa disebabkan dari dua faktor. Yaitu faktor genetik dimana alergi tersebut diturunkan dari orangtuanya, lalu faktor lingkungan, misalnya anak sering terpapar polusi, asap rokok, dan yang lainnya.

Faktanya, 30% hingga 40% penduduk dunia memiliki alergi terhadap alergen tertentu. Terus, ada 550 juta orang di dunia yang punya alergi makanan.

Menurut Prof. DR. Budi Setiabudiawan, dr., SpA(k), M.Kes, Konsultan Alergi dan Imunologi Anak, alergi susu sapi merupakan salah satu jenis alergi yang paling banyak dialami oleh anak.
Berdasarkan data dari Klinik Anak RS Ciptomangunkusumo, sebanyak 23,8% pasien anak mengalami alergi susu sapi.

Anak yang punya alergi itu sistem daya tahan tubuhnya unik dan lebih sensitif dibandingkan anak lain. Nah, dalam kasus alergi susu sapi, terjadi respon sistem imun yang tidak normal pada protein susu sapi (whey dan kasein).

Padahal susu merupakan salah satu sumber nutrisi yang penting untuk tumbuh kembang anak. Makanya, orangtua perlu mengenali sejak dini reaksi alergi susu sapi pada anak dan memberikan solusi yang tepat.

Kenali Gejala Alergi Susu Sapi Pada Anak


Seperti apa gejala alergi susu sapi? Biasanya akan timbul ruam-ruam merah di kulit tak lama setelah mengonsumsi susu sapi. Selain itu, akan ada gejala yang timbul pada sistem pernafasan, contohnya si kecil batuk-batuk atau bersin berulang kali.

Gejala alergi juga bisa muncul pada sistem pencernaan, anak bisa diare atau sakit perut setelah minum susu sapi.

Perlu diketahui juga kalau dampak dari alergi itu sendiri banyak, lho. Makanya kita harus cepat tanggap kalau udah mulai muncul gejala reaksi alergi ini.

Nggak cuma berpengaruh pada gangguan tumbuh kembang anak aja, ada risiko penyakit degeneratif seperti obesitas, hipertensi, dan sakit jantung juga. Terus psikologis orangtua & si kecil bisa terdampak karena alergi ini.

Maka dari itu, perhatikan baik-baik reaksi si kecil setiap habis mengonsumsi sesuatu. Ini bisa dimulai dari masa MPASI, ya!

Tapi tenang aja, alergi susu sapi ini biasanya berangsur pulih dengan sendirinya seiring dengan bertambahnya usia, kok! Kemungkinan alergi susu sapi ini sembuh pada umur 5 tahun mencapai 97%.

Apa yang Harus Dilakukan Saat Anak Mengalami Alergi Susu Sapi?


Pertama selain cepat tanggap kenali reaksi alerginya, hal selanjutnya adalah konsultasikan gejala yang diamati tersebut.

Konsultasi disini bisa langsung mengunjungi dokter atau menghubungi secara online supaya nantinya si kecil bisa dapat penanganan yang tepat.

Oh iya, sesuai rekomendasi IDAI, kalau anak alergi susu sapi akan diberikan dua cara untuk kendalikan alergi tersebut. Pertama, anak bakal diberikan obat-obatan sesuai indikasi.

Kedua, biasanya akan dihimbau untuk menghindari protein susu sapi dan produk-produknya. Kalau misalnya anak masih ASI, ibu yang harus pantang konsumsi protein susu sapi dan juga produk lainnya seperti keju atau yogurt.

Kalau anak sudah agak besar, susunya bisa diganti dengan susu formula kedelai, formula asam amino, atau formula terhidrolisis ekstensif.
Solusi paling gampang sih ya, susu kedelai dong.

Pernah denger nggak sih kalau ada mitos yang bilang anak laki-laki gak boleh banyak-banyak minum susu kedelai, nanti jadi 'kecewek-cewek'-an?

Ternyata itu mitos doang, lho.

Susu formula dari kacang kedelai yang dijual di pasaran tuh udah melewati semacam proses sehingga proteinnya bisa dikonsumsi dengan aman oleh anak. Menurut penelitian juga tidak ada efek negatif dari formula soya terhadap fungsi reproduksi dan sistem imun anak. Jadi nggak perlu khawatir lagi dong ya, kasih susu soya untuk anak laki-laki.

Oh iya, buibu bisa juga intip-intip http://www.generasimaju.co.id/alergianak dulu nih...

Lewat acara Pekan Tanggap Alergi Generasi Maju, mendukung supaya para ibu-ibu Indonesia bisa jadi #BundaTanggapAlergi 

Digital Marketing Manager SGM Eksplor Advance+ Soya, Mediana Herwijayanti, mengungkapkan di Pekan Tanggap Alergi Generasi Maju ini para orangtua bisa mengakses konten-konten digital yang sudah dipersiapkan sebaik mungkin, berisi edukasi nutrisi serta cara mengatasi dan mengendalikan faktor penyebab alergi susu sapi.

Konten ini bisa diakses dengan mudah lewat Instagram @soya_generasimaju dan Facebook Page Soya untuk Generasi Maju. Emang ada konten apa aja sih?

Para orangtua bisa interaksi langsung dengan ahli atau dokter melalui sesi Expert Chat yang bekerja sama dengan beberapa publishers seputar nutrisi dan penanganan anak alergi susu sapi. Selain itu juga ada kelas Zumba Tanggap Alergi dengan gerakan olahraga ringan supaya orangtua dan si kecil tetap aktif dan sehat.

Nggak cuma itu, ada juga banyak inspirasi kreasi resep sehat berbahan dasar SGM Eksplor Advance+ Soya dari para celebrity chef dan tips-tips lainnya agar anak yang alergi susu sapi bisa tetap sehat dan nyaman beraktivitas di rumah selama masa pandemi ini. Komplit banget, ya?

Anggi Morika Septie, Senior Brand Manager SGM Eksplor Advance+ Soya juga menambahkan bahwa rangkaian program edukasi di Pekan Tanggap Alergi Generasi Maju ini mengajak para Bunda untuk jaga kesehatan si kecil dengan Tanggap Alergi melalui gerakan 3K.

3K apaan sih? Yup, seperti yang sudah aku highlight di atas, gerakan 3K adalah Kenali gejala, Konsultasikan ke dokter, dan Kendalikan faktor penyebab alergi susu sapi dengan alternatif nutrisi yang tepat supaya si kecil bisa tetap tumbuh dan berkembang dengan optimal.

Bisa dicek juga di website yang sudah aku sebutkan di atas, ada Cek Resiko Alergi pada Anak dengan kuisioner sederhana yang hasilnya bisa langsung diterima via email dan konsultasi langsung kepada dokter soal alergi anak.

Enak ya, jaman sekarang semua bisa serba online. Kebetulan anakku yang sulung juga punya alergi yang memang turun dari ayahnya, yaitu alergi dingin. Dulu sih ketahuannya waktu baru lahir, sekitar umur 2 hari dia tuh bersin-bersin sama hidungnya meler seharian.

Kebetulan pas jadwal kontrol ke rumah sakit kan buat vaksin, jadi aku sekalian tanya, ternyata memang alergi dingin. Untung aja aku cepat tanggap alergi anakku jadi langsung tahu pencegahannya harus seperti apa.


Supaya informasinya lebih mudah tersampaikan, semuanya sudah aku rangkum dalam infografis di atas, ya! Mudah-mudahan dengan edukasi dari Pekan Tanggap Generasi Maju ini, dilengkapi dengan gizi seimbang, anak-anak dengan alergi susu sapi bisa tetap sehat dan optimal tumbuh kembangnya, menjadi Anak Generasi Maju.

Kalau kalian sendiri punya alergi, nggak? Atau alerginya turun ke anak? Share juga ya di kolom komentar di bawah!



Instagram | Facebook | Twitter



Newer Posts Older Posts Home
View mobile version

ABOUT ME

A beauty enthusiast, copywriter, fanfiction author, and journalist who started blogging since 2016 to share about her beauty journey & passion. Hit me up on akpertiwi@gmail.com!

FOLLOW ME!

Followers

Pageviews

Member Of

Blogger PerempuanImage and video hosting by TinyPic
Komunitas Beauty Blogger & Vlogger

JBB INSIDER

JBB521338-1200-NANO-BLOGGER-BANDUNG

PUREMATES NPURE

ALTHEA ANGELS

Annisa Pertiwi is
Althea Angels
Althea Korea's Beauty Ambassador

Categories

beauty 376 review 223 lifestyle 125 event report 27 health 22 unboxing 16 beauty talks 12 personal 11 fashion 8 food 8 tutorial 8 clinic experience 7 make up tools 3 spa experience 3 tips 3 diet 2 haul 2

Blog Archive

  • ►  2025 (1)
    • ►  May (1)
  • ►  2024 (16)
    • ►  December (1)
    • ►  November (1)
    • ►  October (2)
    • ►  September (1)
    • ►  August (1)
    • ►  June (2)
    • ►  April (1)
    • ►  March (1)
    • ►  February (2)
    • ►  January (4)
  • ►  2023 (27)
    • ►  December (1)
    • ►  November (2)
    • ►  October (1)
    • ►  September (3)
    • ►  August (1)
    • ►  July (2)
    • ►  June (2)
    • ►  May (2)
    • ►  April (4)
    • ►  March (4)
    • ►  February (3)
    • ►  January (2)
  • ►  2022 (40)
    • ►  December (2)
    • ►  November (2)
    • ►  October (2)
    • ►  September (6)
    • ►  August (1)
    • ►  July (1)
    • ►  June (5)
    • ►  May (6)
    • ►  April (3)
    • ►  March (5)
    • ►  February (2)
    • ►  January (5)
  • ►  2021 (46)
    • ►  December (5)
    • ►  November (4)
    • ►  October (5)
    • ►  September (2)
    • ►  August (6)
    • ►  June (7)
    • ►  May (1)
    • ►  April (7)
    • ►  March (2)
    • ►  February (2)
    • ►  January (5)
  • ▼  2020 (37)
    • ►  December (5)
    • ►  November (3)
    • ►  October (5)
    • ►  September (3)
    • ►  August (3)
    • ▼  July (3)
      • [EVENT REPORT] Jadi, Siapa Brand Ambassador Baruny...
      • [REVIEW] Clinelle Hot Body Cream, Cocok Banget Unt...
      • Jika Anak Alergi Susu Sapi...
    • ►  June (1)
    • ►  May (1)
    • ►  March (5)
    • ►  February (4)
    • ►  January (4)
  • ►  2019 (65)
    • ►  December (8)
    • ►  November (5)
    • ►  October (3)
    • ►  September (10)
    • ►  August (7)
    • ►  July (7)
    • ►  June (4)
    • ►  May (3)
    • ►  April (2)
    • ►  March (8)
    • ►  February (5)
    • ►  January (3)
  • ►  2018 (91)
    • ►  December (9)
    • ►  November (6)
    • ►  October (5)
    • ►  September (13)
    • ►  August (2)
    • ►  July (6)
    • ►  June (9)
    • ►  May (9)
    • ►  April (8)
    • ►  March (11)
    • ►  February (4)
    • ►  January (9)
  • ►  2017 (84)
    • ►  December (8)
    • ►  November (4)
    • ►  October (8)
    • ►  September (11)
    • ►  August (6)
    • ►  July (5)
    • ►  June (7)
    • ►  May (9)
    • ►  April (8)
    • ►  March (5)
    • ►  February (5)
    • ►  January (8)
  • ►  2016 (31)
    • ►  December (4)
    • ►  November (4)
    • ►  October (6)
    • ►  September (4)
    • ►  August (5)
    • ►  July (1)
    • ►  June (3)
    • ►  May (4)
  • ►  2015 (6)
    • ►  June (2)
    • ►  May (1)
    • ►  April (1)
    • ►  March (1)
    • ►  February (1)

POPULAR POSTS

  • [REVIEW] Wardah Scentsation Eau de Toilette & Body Mist - Joyful
  • [REVIEW] Nivea Sensational Body Lotion - Vanilla & Almond Oil
  • [REVIEW] Take Me Back to The Sea - Tropical Bali Skincare Sun Kissed Shower Gel and Lotion & Coconut Dry Hair Oil
  • [REVIEW] VEET HAIR REMOVAL CREAM: #RAHASIAMULUS UNTUK TAMPIL CANTIK BEBAS BULU!
  • [FOTD] Element Inspired Make Up: Fire Make Up with Inez Cosmetics

akpertiwi

Designed by OddThemes | Distributed by Gooyaabi Templates