Akpertiwi's Beauty Blog
Powered by Blogger.
  • Home
  • Categories
    • Beauty
      • Make Up
      • Skincare
      • Body Care
      • Hair Care
      • Tutorial & Looks
    • Lifestyle
    • Health
  • Media Kit
  • Contact
  • Bereal

Kalian masih inget nggak sih waktu BB Cream pertama kali ngehits di kalangan beauty enthusiast? Rasanya udah lama banget deh, kayaknya sekitar tahun 2015 atau 2016-an. Dulu BB Cream brand lokal masih super jarang banget, paling kalau mau harus ke brand Korea yang shadenya masih ngepink banget dan terbatas.

Untungnya sekarang tuh produk lokal udah ada macem-macem dan rasanya udah mampu menjawab hampir semua demand. Nah, aku tuh udah jarang banget namanya yang pakai BB Cream. Kayaknya terakhir pakai BB Cream itu sekitar satu atau dua tahun yang lalu. Karena aku sekarang kerja di rumah dan emang nggak kemana-mana, aku jarang pakai make up. Sekalinya dandan ya pakai cushion or foundation, atau kalau lagi males banget ya paling pakai tone up cream.

Beberapa minggu yang lalu aku dapat kesempatan untuk mencoba produk barunya Beauty Boss yang baru launching yaitu Boss Babe BB Cream. Apa kalian familiar dengan brand yang satu ini? Beauty Boss didirikan oleh dr. Natalie Desilie yang merupakan seorang dermatologis. Tentunya dengan pengalaman dan latar belakang beliau, produk-produk Beauty Boss diformulasikan sedemikian rupa agar tetap aman dan nyaman di kulit. Did i mention that Beauty Boss is also a vegan brand?

Oke, jadi produk Boss Babe BB Cream ini masih anget banget, baru banget launching di pertengahan bulan Januari kemarin. Jadi aku termasuk beberapa orang yang pertama untuk mencoba produk ini. Thank you so much! Nah, Boss Babe BB Cream ini terdiri dari 3 shade, yaitu Almond, Rosie, dan Honey. Yang bakalan aku review sekarang ini adalah shade Honey.

Boss Babe BB Cream sudah dilengkapi dengan perlindungan dari sinar ultraviolet, yaitu SPF 30 PA+++. Lebih komplit lagi, kandungan di dalamnya ada antipollutan dan juga antioksidan yang bisa melindungi kulit kita dari radikal bebas. Beauty Boss mengklaim bahwa produk ini adalah hybrid atau perpaduan dari make up dan skincare. Jadi selain berfungsi sebagai produk dekoratif, Boss Babe BB Cream juga dapat merawat kecantikan kulit kita selama dipakai. Berbeda dengan produk lainnya, semakin sering dipakai maka kulit kita juga akan mendapatkan nutrisi lebih. Tapi tetep, jangan lupa cleansing setiap hari ya! Bukan berarti karena ini make up rasa skincare, jadi nggak dihapus-hapus.

Produk ini bisa kalian dapatkan dengan harga Rp180.000. Supaya nggak tambah penasaran, kalian bisa langsung baca review Boss Babe BB Cream dari Beauty Boss berikut ini!

Review Beauty Boss - Boss Babe BB Cream Shade Honey

Packaging



 

BB Cream dari Beauty Boss ini dikemas dalam box berukuran sedang dengan color image warna beige dan putih. Aku kebetulan cuma pernah pegang kemasan dari shade ini aja jadi belum bisa buat perbandingan dengan shade lainnya, tapi seperti yang bisa kalian lihat untuk shade Honey ini bagian atas boxnya berwarna yellowish beige, sample dari warna shade Honey ini. Untuk shade lainnya sih sepertinya warnanya bakal beda juga mengacu dengan samplenya.


Di bagian samping kiri dan kanan tercantum product information yang lumayan lengkap, dari cara pemakaian, product knowledge, dan juga peringatan selama pemakaian produk. Di bagian kiri ada ingredient list, nomer BPOM, dan juga keterangan expiration date. Sementara di bagian belakangnya ada hologram bertuliskan Boss Babe yang kece!

 

Untuk kemasannya sendiri berbentuk tube dengan mulut tipe pump. Warna dari kemasannya pink muda, dan fontnya putih. Menurut aku kalau dari jauh agak susah dibaca tulisan yang ada tubenya ini karena pemilihan warna pink dan putihnya. Oh iya, kalau di tubenya hanya ada daftar active ingredients, sedangkan ingredient list fullnya ada di boxnya.

Tutupnya ini rapet banget dan kokoh. Sepenglihatan dan sepemegangan (?) aku, kemasannya ini terasa premium.

Ingredients

Beauty Boss - Boss Babe BB Cream Ingredient List - Water, Titanium Dioxide, Glycerin, Ethylhexyl Methoxycinnamate, Cyclotetrasiloxane, Octyldodecanol, C12-15 Alkyl Benzoate, Cetearyl Ethylhexanoate, Silica, Niacinamide, Dipentaerythrityl Tri-Polyhydroxystearate, Diisostearyl Malate, Phenoxyethanol, Octyldodecyl Xyloside, PEG-30 Dipolyhydroxystearate, Diglycerin, Dimethicone, Methyl Methacrylate Crosspolymer, Hydroxyethyl Acrylate/Sodium Acryloyldimethyl Taurate Copolymer, Benzyl Alcohol, Cetearyl Dimethicone Crosspolymer, Sorbitan Isostearate, Squalane, Alumina, Marrubium Vulgare Extract, Hydrogen Dimethicone, Aluminum Hydroxide, Allantoin, Butylene Glycol, Maltodextrin, Tocopheryl Acetate, Triethoxycaprylylsilane, Polysorbate 60, Talc, Glyceryl Laurate, Aloe Barbadensis Leaf Juice Powder, Fragrance, Sodium Lactate, Chondrus Crispus Extract, Methicone, Rhus Semialata Gall Extract, Gluconolactone, Sodium Benzoate, Sodium Hyaluronate, Prunus Yedoensis leaf extract. (sumber)

Berdasarkan keterangan yang aku dapatkan dari website resmi Beauty Boss, Key Ingredients dari Boss Babe BB Cream ini adalah Marrubium Vulgare Extract, Red Algae Extract, dan Cherry Blossom Extract.

Marrubium Vulgare atau tumbuhan Horehound adalah sejenis tumbuhan keluarga daun mint. Mengutip dari Life Extension, ekstrak dari tanaman ini terbukti dapat memperkuat fungsi pelindung kulit (skin barrier) dan mengurangi kerusakan DNA. Marrubium Vulgare Extract juga berfungsi sebagai antioksidan dan antipollutan dalam produk ini.

Red Algae Extract kaya akan peptide, asam amino, dan antioksidan sehingga bisa jadi salah satu bahan yang oke untuk anti-aging.

Sementara Cherry Blossom Extract sangat cocok untuk kulit sensitif dan bekerja menenangkan kulit dengan gejala iritasi serta memperkuat skin barrier.

Menurut Skincarisma Ingredient Analyzer, Boss Babe BB Cream ini cocok untuk pemilik kulit kering seperti aku karena mengandung beberapa bahan yang moisturizing seperti Butylene Glycol, Glycerin, dan Sodium Hyaluronate. Kalau kalian perhatikan di boxnya, Beauty Boss memang mengklaim kalau produk ini Hydrating.

EWG Health Rating untuk produk ini termasuk cukup baik yaitu di atas 80%. Meski masih mengandung artificial fragrance, Boss Babe BB Cream ini bebas sulfat, alkohol, dan paraben.

Texture & Fragrance

Kalian bisa lihat dari foto di atas kalau tekstur dari Boss Babe BB Cream seperti cream pada umumnya, cukup thick dan kelihatannya sih 'berat', tapi kalau diaplikasikan surprisingly BB Cream ini tergolong ringan.

Karena masih mengandung fragrance, produk ini ada wanginya. Kalau aku coba deskripsiin wanginya adalah floral. Aromanya agak cukup kuat, tapi perlahan-lahan hilang setelah pemakaian beberapa waktu.

Oh iya, awalnya sih aku ragu-ragu pas mau cobain shade Honey ini karena sekilas kayaknya terlalu gelap untuk skintone aku. Tapi nggak perlu khawatir gengs, karena Boss Babe BB Cream ini dapat menyesuaikan dengan warna kulit kamu, lho. Jadi tiga shade yang tersedia itu bisa kamu cocokkan dengan undertone kamu. Shade Almond untuk neutral, Rosie untuk pink, sedangkan Honey untuk yellow undertone.

Verdict

Di foto di atas, kalian bisa lihat perbandingan sebelum dan sesudah memakai Boss Babe BB Cream dari Beauty Boss di wajahku. Foto di atas nggak pakai filter ya sehingga kalian bisa lihat perbedaannya dengan jelas. Produk ini punya finishing healthy dewy, yang memang adalah favorit aku (i'm not really a fan of matte complexion). Karena ini BB Cream, you can't really expect a full coverage. Menurut aku sih coveragenya sheer, dan belum bisa menutupi imperfections secara signifikan.

Untuk dark circle dan spider veins di pipi aku masih belum bisa tertutup dengan sempurna. Tapi kalian bisa lihat secara keseluruhan complexion aku kelihatan lebih segar dan healthy, lho. Seperti yang aku tulis sebelumnya, kirain shade Honey ini bakal terlalu gelap, tapi ternyata kulit aku malah jadi lebih cerah dan warna kulitnya juga jadi lebih merata. Suami aku aja sampai muji katanya cantik kalau pakai BB Cream ini, hahaha.

Aku menyarankan kalau kalian punya masalah dark spot atau undereye yang gelap banget sebaiknya pakai concealer lagi. Ini sebenarnya udah aku layer lagi di bagian undereye sih, tapi tetep nggak keliatan bedanya. So i guess Boss Babe BB Cream ini nggak buildable. Atau mungkin ada saran cara pakainya supaya coveragenya lebih mantul?

Selama pemakaian, aku merasa produk ini cukup ringan dan nggak kerasa dempulan banget. Wanginya juga nggak menusuk di hidung jadi aku nyaman-nyaman aja dibawa beraktivitas. Nah, di atas kalian bisa lihat before dan after pemakaian Boss Babe BB Cream ini selama 4 jam.

No tipu-tipu ya, kalian bisa lihat juga itu lip tint udah terhapus. To be noted, ini aku pakai di indoor dan nggak keringetan. Paling cuma kegesek-gesek tangan atau aku nggak sengaja pegang muka aja beberapa kali selama 4 jam itu. Setelah 4 jam aku simpulkan produk ini sudah pudar dan melted. Kalau aktivitas kamu lebih dari 4 jam, sebaiknya segera touch up.


Oh iya, untuk mengaplikasikan BB Cream ini aku menggunakan Boss Babe Beauty Blend, beauty blender dari Beauty Boss ini super lembut dan terbuat dari material latex-free. Kalian bisa lihat ini spons ini berbentuk telur dengan ujung yang lancip dan flat. Maap yak aku kurang paham tipe seperti ini namanya apa, hahaha.

 

Berdasarkan keternagan yang aku dapatkan dari laman website resmi Beauty Boss, Boss Babe Beauty Blend ini terbuat dari Hydrophilic Polyurethane yang menyerap lebih sedikit produk dari spons biasa pada umumnya. Produk seperti foundation, bb cream, atau concealer juga bisa langsung diaplikasikan ke kulit tanpa banyak terbuang karena terserap sponsnya.

Menurut aku Boss Babe Beauty Blend ini cukup tebal, tapi empuk banget. Dengan menggunakan spons ini, Boss Babe BB Cream pun bisa diblend dengan sangat baik. Untuk bagian bawah mata dan sudut-sudut wajah, bisa menggunakan sisi beauty blender ini yang lancip. Nah, harga Boss Babe Beauty Blend ini lumayan terjangkau yaitu cuma 65 ribu rupiah aja.

Overall, Boss Babe BB Cream ini nyaman banget dipakai. Buat daily looks udah cukup banget, tapi kalau misalnya untuk event tertentu, mungkin bisa diakalin pakai concealer lagi yang full coverage kalau memang mau pakai BBC ini untuk complexionnya. Terus kalau misalnya kamu kurang suka dengan finishing dewy, bisa diset lagi dengan loose powder atau translucent powder.

Design kemasan BB Cream dari Beauty Boss ini juga cantik, kokoh, dan terasa sekali kualitas materialnya juga oke. It's definitely a very good job from Beauty Boss! Kalian sudah pernah coba produk dari Beauty Boss belum nih?

Get to know more about Beauty Boss
Website
Instagram
Facebook Fanpage
Whatsapp


This is a sponsored post. Beauty Boss sent me the product to test and review and what i wrote is my honest review based on my personal experience

Instagram | Facebook | Twitter


Aku tuh sebenernya udah lama pengen program menaikkan berat badan yang official nggak cuma ala-ala aja. Doain ya semoga berhasil dan konsisten, salah satu usaha aku supaya konsisten ya tulis progressnya di sini, hehehe. Kalau kalian pernah ketemu aku, pasti notice kalau aku ini kurus.

Tinggi aku cuma 153cm, dan berat badan aku saat ini 39,7kg. Memang aku dari dulu selalu kurus, emang pernah gendut sebentar sampai 55kg, itu karena KB suntik. Berat 55kg itu bertahan sekitar satu tahunan, sampai sekitar tahun 2017-an aku ganti KB suntik jadi KB pil. Setelah ganti KB itu langsung berat badan aku merosot. Ya, memang aku cut carbs juga sih karena ngerasa terlalu gendut. Gendutnya tuh jelek banget tau nggak sih, ngumpul di paha sama di perut. Akibatnya di paha aku banyak banget stretch mark dan selulit, tapi sekarang perlahan-lahan udah mulai hilang karena berat badan aku turun juga.

Baca Juga: Review Mama's Choice Stretch Mark Cream

Pas hamil anak kedua kemarin, berat aku mentok di 50kg. Setelah lahiran, ada kali tiga hari doang aku udah turun 3kg. Dari situ menyusui, makin lama makin turun sampai sekarang 39kg. Aku heran deh, padahal aku makan juga 4x sehari, nyemil mulu ga berenti-berenti, tiap hari gofood, tiga hari sekali jajan boba, tapi tetep aja kurus.

Akhirnya aku memutuskan untuk konsultasi ke dokter gizi untuk benerin pola makan. Berhubung lagi pandemi dan aku nggak mau ke rumah sakit atau klinik yang banyak virus kalau nggak emergency banget, aku pakai Halodoc. Jadi aku konsultasi ke dr. Diani Adrina, Sp,GK.

Kesan pertama konsul sama dr. Diani sih, doi ramah banget dan cukup informatif. Aku jelasin lah kalau pengen naikkin berat badan, tapi kondisi aku lagi menyusui dan ada GERD juga, tapi udah lama nggak kambuh.

Saran dari dr. Diani adalah mengatur pola makan sesuai dengan kebutuhan kalori untuk berat badan normal, tapi harus disiplin sesuai jadwal. Pola makan yang dikasih dr. Diani juga secara bertahap, nggak langsung yang brek high calorie high intensity gitu karena lambung harus menyesuaikan dengan pola makan baru ini supaya organ tubuh lainnya tetap berfungsi dengan baik.

Untuk tahap awal, aku dikasih menu makan 1600 kalori yang nantinya akan dievaluasi selama 4 bulan untuk dilihat progressnya, apakah masih melanjutkan menu tersebut atau harus dirombak lagi.

Berikut adalah jadwal makan aku untuk menaikkan berat badan tahap awal:

Jam 06.00-07.00: Sarapan 
Jam 09.00-10.00: Snack + Susu
Jam 12,00-13.00: Makan Siang
Jam 15.00-16.00: Snack
Jam 18.00-19.00: Makan Malam
Susu sebelum tidur

Untuk porsi makannya, nasi 5sdm, protein hewani 1 potong, protein nabati 2 potong. Contohnya nasi, ikan, tahu + tempe. Atau bisa juga nasi, ayam, tahu+kacang-kacangan, Ditambah dengan sayur 1 mangkok dan buah 1 iris atau 1 potong.

Sarapan bisa diganti 3 lembar roti, keju 2 lembar atau telur 2 butir, sayur 1 mangkok, buah 1 iris atau 1 potong.

Snacknya bisa pilih dari alternatif berikut
- 2 lembar roti+1 sendok teh selai
- 2 potong kue maksimal seukuran donat
- 8 keping biskuit
- 1 mangkok bubur sumsum/burjo/ketan hitam
- 1 porsi siomay/otak-otak/pempek

Kata dr. Diani, jadwal makan adalah salah satu kunci keberhasilan pola makan seimbang. Makin tertib dijalankan maka makin baik hasilnya. Aku pribadi sih, jujur... pas pertama lihat kok rasanya makanan aku sehari-hari lebih banyak dari yang dianjurin dokter sih???
Aku tuh udah beberapa bulan pola makannya sarapan nestum atau oat + 1 cangkir susu, jam 9-10 makan nasi/kwetiau/kebab/gofood apa aja jadi, jam 1 makan siang, sore ngemil apa aja yang bisa dibeli deket rumah, terus makan malem. Tapi berat badan aku naiknya cuma beberapa ons aja.

Yaudah deh, mungkin ada yang salah juga dengan porsi atau jadwal makan aku selama ini. Pelan-pelan dicoba dibenerin deh. Dokter juga pesen jangan telat makan dan jangan sampai skip makan. Aku selama ini memang nggak pernah telat makan karena kalau telat makan dikit maag aku pasti kambuh, tapi aku kadang skip makan malem kalau sorenya ngemil terlalu banyak.

Nanti bakalan aku update lagi progressnya ya gengs. Plis encourage akyu supaya rajin nulis journal ala-ala ini.

update 28 Januari 2021


Kita mulai dengan nimbang dulu. Per hari ini berat aku 40kg bulet gengs. Ini sengaja nih beli timbangan agar supaya bisa track progress BB aku sama si anak bungsu yang BBnya seret banget makan gamao tidur gamao pusyiang mamak.



Nah, di atas ini contoh menu makanan aku sehari-hari. Diusahain emang komplit empat sehat lima sempurna gitu, Susunya tentu saja tak lain tak bukan adalah Indomilk Susu Bubuk. Terimakasih Indomilk berkat campaign anda saya jadi tahu susu paling murah dan enak di Indomaret.

Baca Juga: Indomilk Susu Bubuk, Rahasia Tinggi Tangguh Tanggap auk dah taglinenya apa campaignnya udah lama


Biar gak bosen ini makannya pake TokTok Kimchi Seasoning asli dari koreyah gengs. Asli ini enak banget bisa bikin kimchi ala ala yang effortless. Kalau mau beli ada di Charis Shop aku yaa (tetep ngiklan).

Oh iya, karena aku tujuannya bukan cuma mau gemukin badan aja tapi pengen tetep sehat. Ada beberapa kebiasaan yang aku rubah dalam keseharian aku. Salah satunya adalah rajin olahraga! Aku bakal tulis di post terpisah alias part 2 ya nanti~

*Update* Part 2 bisa dibaca di sini ya gengs
Pengalaman Menaikkan Berat Badan Part 2

Instagram | Facebook | Twitter

Kamu #TeamCushion atau #TeamFoundation nih? Kalau aku sih jawabannya tergantung mood, hehehe. Kalau lagi pengen dandan cepet yang effortless aku pakai cushion, tapi kalau lagi pengen dandan full coverage yang rapi gitu aku pake foundation. Atau kadang-kadang aku pake foundation tapi aplikasinya pake puff cushion, yaa gitu deh pokoknya sesuka hati aja.

By the way aku masih belum nemu foundation yang pas banget di hati nih. Aku tuh pengennya foundation yang ringan, gak matte-matte banget, gak bikin kulit keliatan kering, gampang diblend, coveragenya oke, ga wangi... aduh banyak maunya, ya?


Kebetulan banget aku baru aja cobain Pixy Stay Last Serum Foundation with SPF 50 & PA+++. Banyak yang rave foundation ini karena teksturnya yang light dan performanya yang longlasting. Foundation dari Pixy ini memiliki keunggulan 4 Beauty Benefits yaitu whitening, protecting, moisturizing, dan beautifying.

Aku udah cukup lama nggak pake produk Pixy, padahal aku dulu suka banget sama bb creamnya yang pink itu. Ternyata sekarang produk decorative make upnya udah banyak banget dan design kemasannya setelah rebranding juga cakep. So, seperti apa sih hasil pemakaian serum foundation ini? Check this out~!


Review Pixy Stay Last Serum Foundation


Packaging




Pertama kita bahas packagingnya dulu ya, Pixy Stay Last Serum Foundation ini dikemas dalam box dengan perpaduan warna pale pink dan black. Jadi setelah rebranding beberapa tahun lalu Pixy mengambil konsep design yang sleek dan modern, color imagenya juga sesuai dengan konsep ini.

Di sisi kanan, kiri, dan belakang terdapat product information seputar cara pemakaian, cara penyimpanan, ingredient list, dan product knowledge. Foundation dengan netto 17ml ini sudah mengantongi sertifikat halal dari MUI serta sudah clinically tested, ya.


Nah, untuk keterangan shadenya bisa dilihat dari bagian atas dan bawah boxnya, dimana terdapat nomor, nama, dan warna sample dari shadenya.



Untuk packagingnya sendiri berupa botol pipet dari material kaca tebal yang ukurannya bisa dibilang cukup mungil. Botolnya sendiri transparan sehingga kita bisa melihat warna shade foundation di dalamnya dengan mudah, atau kalau mau membedakannya bisa lihat nomor dan nama shade yang tercantum di botolnya.

Pipetnya bisa mengambil produk di dalamnya dengan mudah, dan aku suka tipe packaging seperti ini karena praktis dan lebih higienis, namun pastikan dalam penggunaannya ujung atau badan pipetnya nggak menyentuh kulit ya supaya nggak mudah terpapar bakteri.


Ingredients



Pixy Stay Last Serum Foundation Ingredient List - Cyclopentasiloxane, Water, Titanium Dioxide, Talc, Ethyhexyl Methoxycinnamate, Ethylhexyl Salicylate, Butylene Glycol, Isononyl Isononanoate, PEG-9 Polydimethylsiloxyethyl Dimethicone, Sodium Chloride, Alumunium Hydroxide, Sorbitan Sesquiisostearate, Phenoxyethanol, Alumunium Dimyristate, Dimethicone, Fragrance, Pachyrhizus Erosus Root Extract, Tocopherol, BHT, Magensium Ascorbyl Phospate, Argania Spinosa Kernel Oil, CI 77492, CI 77491, CI 77499.

Berdasarkan ingredient list di atas, Pixy Stay Last Serum Foundation ini mengandung Talc. Nah, dalam produk seperti foundation atau bedak, Talc berfungsi untuk menambah opasitas dan juga berpengaruh terhadap tekstur produknya.

Oh iya, Pixy Stay Last Serum Foundation ini juga mengandung Fragrance. Menurut aku wanginya sendiri 'khas Pixy', kurang lebih sama dengan bb creamnya, namun wanginya nggak terlalu mencolok dan cukup lembut.

Foundation ini mengandung Argania Spinosa Kernel Oil, sehingga dapat memberikan kelembapan ketika diaplikasikan dan hasilnya tekstur kulit akan lebih smooth. Hasil yang sama bisa kamu dapatkan dengan mencampurkan satu atau dua tetes Argan Oil ke dalam foundation apapun. Argan Oil ini juga non comedogenic sehingga kamu tidak perlu takut akan komedo menumpuk setelah menggunakan produk ini, tapi tetap jangan lupa dibersihkan dengan benar menggunakan metode double cleansing, ya.

Shade & Texture



Pixy Stay Last Serum Foundation ini hadir dalam 5 shade yang cukup bervariasi, yaitu 01 Rosy Ivory, 02 Yellow Beige, 03 Natural Beige, 04 Golden Tan, dan 05 Rich Tan. Dari warna kulit fair sampai sawo matang bisa menggunakan Pixy Stay Last Serum Foundation ini.

Nomer 01 Rosy Ivory akan cocok untuk kamu yang memiliki kulit putih dengan pink undertone, nomer 02 Yellow Beige pas untuk kamu yang punya kulit kuning langsat, lalu nomer 03 Natural Beige bakal pas di kulit medium light dengan neutral undertone. Sedangkan 2 nomer terakhir, yaitu 04 Golden Tan dan 05 Rich Tan cocok untuk kulit tanned.

Kalau aku sendiri lebih cocok menggunakan nomer 02 Yellow Beige yang memiliki yellow undertone. Warnanya juga pas dan nggak terlalu keterangan di kulitku, malah bisa dibilang ngeblend banget.


Tekstur dari Pixy Stay Last Serum Foundation ini sangat cair dan ringan. Oh iya, sebelum menggunakannya jangan lupa untuk dikocok terlebih dahulu botolnya ya agar foundationnya tercampur dengan sempurna. Teteskan beberapa tetes di wajah bagian pipi, dahi, dagu, dan hidung kemudian ratakan dengan menggunakan tools favorit kalian.

Verdict


Menurut aku Pixy Stay Last Serum Foundation ini unik, kalau diaplikasikan dengan tangan coveragenya jadi lebih full dibandingkan dengan menggunakan puff cushion atau beauty blender. Nah, coveragenya ini buildable banget karena teksturnya yang ringan. Mau kita pakai beberapa layer pun gak akan kelihatan cakey saking ringannya.


Kalian bisa lihat pada foto di atas, aku mengaplikasikan Pixy Stay Last Serum Foundation ini menggunakan puff cushion. Coveragenya aku bisa bilang oke ya, kalian bisa lihat spider veins yang ada di pipi aku tercover dengan cukup baik.

Pixy Stay Last Serum Foundation ini tidak membutuhkan waktu lama untuk nge-set. Hanya sekitar beberapa menit saja produk ini terasa sudah menempel dengan baik di kulit. Aku juga merasa seperti nggak pakai foundation sama sekali, malah cenderung kayak pakai bb cream yang notabene ringan aja gitu. Finishingnya sendiri aku bisa bilang 'fresh' matte, meskipun nggak dewy. Kalau kulit kamu berminyak, sebaiknya langsung set dengan loose translucent powder.

Karena kulit aku sendiri kering, aku nggak bisa komentar banyak soalnya kemampuannya menahan minyak. Tapi menurut aku foundation ini memang sesuai dengan namanya yaitu stay last alias longlasting. Pixy Stay Last Serum Foundation ini nggak terlalu oxidize yang gelap banget di kulit aku setelah beberapa jam pemakaian. Paling kalau nggak mau keliatan kucel gitu bisa diakalin pake fixing mist.


Anyway, mengingat produk ini juga punya harga yang super terjangkau (cuma 50 ribu rupiah!), menurut aku Pixy Stay Last Serum Foundation ini sangat worth to buy and worth to try. Design kemasannya keren, udah ala-ala produk impor high end mahal. Performanya juga oke dan sangat dry skin friendly.

Nah, aku barusan tulis di atas kalau membersihkan wajah dengan benar setelah pakai foundation tuh penting banget supaya pori-pori nggak tersumbat. Pixy sendiri punya produk cleanser yang nggak kalah uniknya yaitu Pixy White Aqua Pore Cleanse Micellar Foam. Sebenarnya aku sendiri sudah pakai produk ini cukup lama selama beberapa bulan, memang nggak aku pakai tiap hari sih makanya nggak habis-habis. Niatnya memang aku mau bikin full in depth reviewnya tapi pending-pending mulu alias ngumpulin moodnya agak lamaan, hahaha. So, here's my mini review on Pixy White Aqua Pore Cleanse Micellar Foam.


Mini Review Pixy White Aqua Pore Cleanse Micellar Foam



Keunikan dari Pixy White Aqua Pore Cleanse Micellar Foam ini adalah bentuk packagingnya. Di bagian atas botolnya ada corong yang dilengkapi dengan brush yang terbuat dari silikon untuk membersihkan wajah dengan lebih efektif. Jika kita tekan bagian atasnya, nanti produknya akan keluar dalam bentuk foam/busa, dan bisa langsung diaplikasikan ke wajah dengan menggunakan brushnya.


Oh iya, Pixy White Aqua Pore Cleanse Micellar Foam ini mengandung AHA dan BHA, jadinya dapat membantu untuk mengangkat sel kulit mati di permukaan kulit juga. Nggak perlu khawatir, produk ini tipe wash off sehingga aman untuk dipakai setiap hari tanpa mengiritasi kulit.




Bagian silicone brushnya ini bisa dilepas pasang, sehingga mudah dibersihkan. Kalian bisa lihat di foto berikut ini aku sudah pernah beberapa kali pakai Pixy White Aqua Pore Cleanse Micellar Foam langsung untuk membersihkan make up, sehingga beberapa noda make up seperti lipstik bisa dengan mudah menempel di sela-sela brushnya.


Menurut aku, Pixy White Aqua Pore Cleanse Micellar Foam ini kurang cocok untuk langsung dipakai membersihkan make up, karena belum bisa mengangkat make up yang waterproof dan nggak bisa dipakai untuk membersihkan make up mata. Aku pribadi lebih prefer membersihkan make up menggunakan kapas karena terlihat jelas make up yang terangkat. Akan tetapi, Pixy White Aqua Pore Cleanse Micellar Foam ini menghasilkan busa yang cukup tebal sehingga menurut aku cocok untuk dijadikan second cleanser, misalnya setelah cleansing water atau oil.

Produk Pixy bisa kalian beli di berbagai e-commerce, yaitu Tokopedia, Lazada, Shopee, dan juga Sociolla. Kalian sudah pernah coba produk Pixy yang mana saja nih?

Get to know more about Pixy Cosmetics
Website
Instagram
Facebook Fanpage
Youtube Channel


This is a sponsored post. PIXY & Beautynesia sends me the product to test and review and what i wrote is my honest review based on my personal experience

Instagram | Facebook | Twitter



Sejak memasuki usia mid 20's, aku merasa ada beberapa perubahan yang bener-bener visible di kulit aku. Salah satunya adalah kerutan di wajah, terutama smile lines. Sebenernya tanda-tanda penuaan di kulit seperti ini memang normal dan pasti bakalan kelihatan seiring dengan usia, apalagi kulit aku termasuk yang kering dan kulit kering tuh cenderung lebih mudah muncul kerutan dibanding yang berminyak.

Maka dari itu aku udah mulai pakai perawatan anti aging di skincare routine aku, tapi memang smile lines sendiri agak susah untuk disamarkan karena on a daily basis kita pasti sering banget gerakkin mulut dan senyum. Ya masa harus cemberut gitu biar smile linesnya nggak keliatan? Hahaha.

Apa Penyebab Smile Lines dan Bagaimana Cara Mengatasinya?

Mengutip dari Healthline, ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan timbulnya smile lines. Di antaranya adalah kekurangan elastisitas kulit atau kandungan collagen di dalam kulit, kondisi kulit yang dehidrasi, faktor genetik, merokok, dan kerusakan jaringan kulit yang disebabkan oleh sinar ultraviolet.

Seperti yang aku tulis di atas, smile lines yang muncul di bagian antara bibir dan hidung bawah ini adalah kondisi yang sangat normal dan alami seiring dengan bertambahnya usia. Meskipun begitu, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk meminimalkan proses penuaan kulit ini.

Pertama yang harus kita lakukan adalah menjaga gaya hidup yang sehat, termasuk di antaranya menggunakan sunscreen setiap hari jika beraktivitas di luar rumah (dan jangan lupa re-apply ya gengs), menjaga kulit tetap terhidrasi dari luar dan dalam - minum air minimal 2 liter sehari dan pakai skincare yang melembabkan kulit, jaga pola makan dengan konsumsi makanan yang bernutrisi, dan sebisa mungkin hindari konsumsi alkohol serta kafein yang berlebihan karena dapat menimbulkan efek diuretik.

Baca Juga: 6 Tips untuk Mengoptimalkan Penggunaan Skincare

Meskipun begitu tentu hasilnya nggak akan terlihat hanya dalam waktu sebentar saja. Perlu konsisten menerapkan gaya hidup sehat selama bertahun-tahun untuk meminimalisir tanda-tanda penuaan pada kulit.

Jika smile lines sudah dirasa benar-benar mengganggu penampilan, kalian bisa mempertimbangkan untuk melakukan perawatan di klinik kecantikan. Biasanya treatment yang dilakukan seperti filler, botox, laser, dan collagen induction theraphy.

Endoskin Overnight Beauty Patch

Beberapa waktu yang lalu aku dapat kesempatan untuk mencoba salah satu produk dari Westcare, yaitu Endoskin Overnight Beauty Patch. Produk ini diklaim dapat menyamarkan kerutan hanya dalam waktu beberapa jam saja pasca aplikasi dengan zat aktif Cross Linked Hyaluronic Acid (CLHA) yang terkandung di dalamnya, too good to be true ya?

Produk ini sudah diimpor secara resmi di Indonesia di bawa PT. LAPI Laboratories dan sudah memiliki nomer. Manfaat Endoskin Overnight Beauty Patch ini diklaim dapat dirasakan dalam waktu 4 jam saja setelah pemakaian, yaitu mengembalikan kelembapan kulit dan menyamarkan kerutan di wajah.

Aku sendiri sudah mencoba menggunakan produk ini untuk mengatasi smile lines yang ada di wajah. Kira-kira seperti apa hasilnya? Yuk intip dulu reviewnya berikut ini.

Review Endoskin Overnight Beauty Patch

Packaging


Aku unboxing dulu dari packagingnya ya karena boxnya ini sayang banget kalau nggak dipost, hehehe. Kalau kalian beli produk dari Westcare, kalian bakal dapat box berwarna pinky beige ini untuk mengemas barang yang kalian beli. Ada tulisan 'Best things are worth waiting for' jika kita buka boxnya.

Untuk kemasan Endoskin Overnight Beauty Patch sendiri berupa box yang berukuran cukup besar, mengingat isi di dalamnya ukurannya kecil. Di bagian belakang boxnya ini tercantum product knowledge, cara pemakaian, cara menyimpan, dan komposisi produknya.

Ingredients

Endoskin Overnight Beauty Patch Ingredient List - Sodium Hialuronat, Sodium Hialuronat Crosspolimer-2

Uniknya, produk ini hanya terdiri dari dua macam bahan saja. Aku pribadi memang sangat cocok dengan Hyaluronic Acid karena membuat kulit aku lembap dalam waktu yang cukup lama dan kulit pun terasa supple setelah pemakaiannya.

Jadi apa bedanya Hyaluronic Acid biasa dan Cross-Linked Hyaluronic Acid ini? Dari sebuah jurnal penelitian yang aku baca di sini, berdasarkan studi difusi dan penetrasi, pembentukan partikel Hyaluronic Acid yang lebih kecil melalui ikatan silang (CLHA) ini menghasilkan difusi yang lebih baik melalui membran sintetis dan penetrasi yang lebih baik melalui epidermis manusia dan kulit hewan dibandingkan dengan HA yang bersifat linear. Dalam bahasa sederhananya, CLHA akan bekerja lebih efektif untuk menembus lapisan kulit dibandingkan HA biasa.

Berdasarkan keterangan dari Endoskin sendiri, CLHA ini adalah teknologi yang lebih optimal untuk mengikat Hyaluronic Acid karena sifat Hyaluronic Acid mudah mencair dan sulit untuk diserap kulit. Dengan teknologi Cross-Linked, HA akan lebih mudah diserap kulit dalam durasi yang lebih panjang.

Endoskin Overnight Beauty Patch ini diformulasikan dengan metode Self-Filling Hyaluronic Acid Patch yang efektif menghantarkan CLHA ke dalam kulit sehingga dapat menghilangkan kerutan serta garis-garis di wajah. Metode ini dianggap lebih efektif dibanding perawatan klinis lainnya karena sangat simpel dan sederhana, yaitu hanya menempelkan patchnya saja di bagian kulit yang mengalami kerutan. Bebas rasa sakit, luka, dan juga risiko infeksi, tidak seperti metode injeksi.

Jenis kulit yang cocok untuk Endoskin Overnight Beauty Patch ini sesuai dengan ingredientsnya adalah semua jenis kulit.

Tekstur & Fragrance

Manfaat Endoskin Overnight Beauty Patch

Kalian bisa lihat bentuk patchnya di foto di atas. Ukurannya menurut aku kecil dan dapat dengan mudah ditempelkan secara horizontal atau vertikal di bagian kerutan wajah. Endoskin Overnight Beauty Patch ini isinya hanya 3 buah patch saja, ya.

Di permukaan patchnya ini terdapat microneedle yang ukurannya sangat kecil sampai tidak kasat mata dan tidak menimbulkan rasa sakit maupun iritasi ketika diaplikasikan. Microneedle ini dapat membantu penyerapan CLHA pada kulit dengan lebih cepat hingga 80% dan memberikan efek lembap yang paling baik dibandingkan dengan needle biasa. Manfaat Endoskin Overnight Beauty Patch pun bisa dirasakan dalam waktu minimal 4 jam atau semalaman.

Cara penggunaannya juga sangat mudah, pertama bersihkan wajah sampai benar-benar kering dan bersih dari air dan minyak. Kemudian ambil patch dan lepaskan lapisan pelindung transparan dan stiker putihnya. Ingat, jangan sentuh bagian tengahnya yang mengandung HA, ya.

Tempelkan patch di bagian kerutan kemudian tekan-tekan dan tepuk patch dengan lembut selama 2 hingga 3 menit. Hindari menggosok patch saat ditempelkan. Nah, hasilnya bakal bisa langsung terlihat sejak 4 jam penggunaan dan akan lebih baik lagi kalau kamu pakai Endoskin Overnight Beauty Patch sebelum tidur dan dilepas di pagi hari saat bangun.

Baca Juga: Tips Memilih Skincare + Rekomendasi Produk Lokal & Drugstore


Menurut aku patchnya ini cukup elastis, tapi menempel dengan kuat di kulit. Karena aku pakai dua, di bagian smile lines kiri dan kanan, mulut jadi agak susah digerakkan karena patchnya cukup menempel erat di kulit. Setelah beberapa menit pemakaian aku merasa kulit agak gatal tapi normal sih, kayak kalau kita pakai acne patch aja gitu kan kadang suka terasa gatal. Mungkin juga ini tanda kalau CLHA-nya sedang bekerja?

Saat pertama ditempelkan, terasa bagian tengahnya padat kalau diraba dengan jari. Setelah aku bangun di pagi harinya, bibir sudah mulai bisa digerakkan dengan mudah dan rasanya sudah nggak 'ketat' banget lagi.

Of course, Endoskin Overnight Beauty Patch ini sama sekali nggak ada wanginya jadi sangat aman untuk kamu yang punya kulit atau hidung sensitif.

Verdict

Endoskin

Menurut aku Endoskin Overnight Beauty Patch ini sangat praktis dan mudah serta bebas ingredients yang berisiko menimbulkan iritasi (meskipun nggak menutup kemungkinan di luar sana ada yang alergi HA atau CLHA, ya). Design packagingnya sebenarnya not really my cup of tea, dan ukuran boxnya terlalu besar jadi agak bulky kalau mau disimpan. Pemakaian patchnya yang sangat gampang ini cocok untuk kamu yang nggak punya banyak waktu luang untuk melakukan perawatan kulit, khususnya anti aging treatment. Kulit kering adalah jenis kulit yang cocok untuk Endoskin Overnight Beauty Patch ini.

Jenis kulit yang cocok untuk Endoskin

Kalian bisa lihat di foto berikut hasil penggunaan Endoskin Overnight Beauty Patch. Ini aku cuma pakai satu kali saja, masing-masing di bagian smile lines kiri dan kanan. Apa kalian bisa lihat perbedaannya? Menurut aku ada sedikit sheer difference, alias ada bedanya tapi nggak kelihatan-kelihatan banget. Tapi bisa dimaklumi karena nggak ada skincare ajaib yang bisa mengatasi masalah kulit cuma dengan sekali pakai aja. Mengingat aku cuma satu kali pakai saja menurut aku ini udah oke banget lho untuk mengatasi smile lines. Aku yakin kalau aku pakai secara telaten dan rutin smile lines bisa berangsur-angsur hilang, kulit jadi lebih cerah, dan juga lebih elastis. Next akan aku update lagi hasil pemakaian berikutnya dengan satu patch yang tersisa, ya.

So overall, patch dari Endoskin ini memang bekerja sesuai dengan klaimnya. Harganya menurut aku nggak murah, ya, tapi worth the price kalau memang hasilnya bagus seperti ini. Nah, kurang lebih seperti itu review Endoskin Overnight Beauty Patch. Apakah kamu tertarik untuk mencobanya juga? Komen di bawah, ya!

Get to know more about Endoskin
Website
Instagram
Facebook Fanpage

Score: 9/10
Where to Buy? Official Store Shopee Westcare/Lapi
Price: Rp250.000




Instagram | Facebook | Twitter

Newer Posts Older Posts Home
View mobile version

ABOUT ME

A beauty enthusiast, copywriter, fanfiction author, and journalist who started blogging since 2016 to share about her beauty journey & passion. Hit me up on akpertiwi@gmail.com!

FOLLOW ME!

Followers

Pageviews

Member Of

Blogger PerempuanImage and video hosting by TinyPic
Komunitas Beauty Blogger & Vlogger

JBB INSIDER

JBB521338-1200-NANO-BLOGGER-BANDUNG

PUREMATES NPURE

ALTHEA ANGELS

Annisa Pertiwi is
Althea Angels
Althea Korea's Beauty Ambassador

Categories

beauty 376 review 223 lifestyle 125 event report 27 health 22 unboxing 16 beauty talks 12 personal 11 fashion 8 food 8 tutorial 8 clinic experience 7 make up tools 3 spa experience 3 tips 3 diet 2 haul 2

Blog Archive

  • ►  2025 (1)
    • ►  May (1)
  • ►  2024 (16)
    • ►  December (1)
    • ►  November (1)
    • ►  October (2)
    • ►  September (1)
    • ►  August (1)
    • ►  June (2)
    • ►  April (1)
    • ►  March (1)
    • ►  February (2)
    • ►  January (4)
  • ►  2023 (27)
    • ►  December (1)
    • ►  November (2)
    • ►  October (1)
    • ►  September (3)
    • ►  August (1)
    • ►  July (2)
    • ►  June (2)
    • ►  May (2)
    • ►  April (4)
    • ►  March (4)
    • ►  February (3)
    • ►  January (2)
  • ►  2022 (40)
    • ►  December (2)
    • ►  November (2)
    • ►  October (2)
    • ►  September (6)
    • ►  August (1)
    • ►  July (1)
    • ►  June (5)
    • ►  May (6)
    • ►  April (3)
    • ►  March (5)
    • ►  February (2)
    • ►  January (5)
  • ▼  2021 (46)
    • ►  December (5)
    • ►  November (4)
    • ►  October (5)
    • ►  September (2)
    • ►  August (6)
    • ►  June (7)
    • ►  May (1)
    • ►  April (7)
    • ►  March (2)
    • ►  February (2)
    • ▼  January (5)
      • [REVIEW] Beauty Boss - Boss Babe BB Cream Shade Ho...
      • Pengalaman Menaikkan Berat Badan dan Hidup Sehat! ...
      • [REVIEW] PIXY Stay Last Serum Foundation, Serum Fo...
      • [REVIEW] Westcare Endoskin Overnight Beauty Patch
      • Kulit Terhidrasi Luar & Dalam dengan AQUA Reflecti...
  • ►  2020 (37)
    • ►  December (5)
    • ►  November (3)
    • ►  October (5)
    • ►  September (3)
    • ►  August (3)
    • ►  July (3)
    • ►  June (1)
    • ►  May (1)
    • ►  March (5)
    • ►  February (4)
    • ►  January (4)
  • ►  2019 (65)
    • ►  December (8)
    • ►  November (5)
    • ►  October (3)
    • ►  September (10)
    • ►  August (7)
    • ►  July (7)
    • ►  June (4)
    • ►  May (3)
    • ►  April (2)
    • ►  March (8)
    • ►  February (5)
    • ►  January (3)
  • ►  2018 (91)
    • ►  December (9)
    • ►  November (6)
    • ►  October (5)
    • ►  September (13)
    • ►  August (2)
    • ►  July (6)
    • ►  June (9)
    • ►  May (9)
    • ►  April (8)
    • ►  March (11)
    • ►  February (4)
    • ►  January (9)
  • ►  2017 (84)
    • ►  December (8)
    • ►  November (4)
    • ►  October (8)
    • ►  September (11)
    • ►  August (6)
    • ►  July (5)
    • ►  June (7)
    • ►  May (9)
    • ►  April (8)
    • ►  March (5)
    • ►  February (5)
    • ►  January (8)
  • ►  2016 (31)
    • ►  December (4)
    • ►  November (4)
    • ►  October (6)
    • ►  September (4)
    • ►  August (5)
    • ►  July (1)
    • ►  June (3)
    • ►  May (4)
  • ►  2015 (6)
    • ►  June (2)
    • ►  May (1)
    • ►  April (1)
    • ►  March (1)
    • ►  February (1)

POPULAR POSTS

  • [REVIEW] Wardah Scentsation Eau de Toilette & Body Mist - Joyful
  • [REVIEW] Nivea Sensational Body Lotion - Vanilla & Almond Oil
  • [REVIEW] Take Me Back to The Sea - Tropical Bali Skincare Sun Kissed Shower Gel and Lotion & Coconut Dry Hair Oil
  • [REVIEW] VEET HAIR REMOVAL CREAM: #RAHASIAMULUS UNTUK TAMPIL CANTIK BEBAS BULU!
  • [FOTD] Element Inspired Make Up: Fire Make Up with Inez Cosmetics

akpertiwi

Designed by OddThemes | Distributed by Gooyaabi Templates